Isi Kandungan Surat An-Nisa Ayat 136 Lengkap Beserta Asbabun Nuzulnya!

Pada kesempatan kali ini kami akan membahas Isi Kandungan Surat An Nisa ayat 136. Surat ini merupakan salah satu ayat yang berisi tentang seruan Allah SWT kepada kaum muslimin agar mereka tetap beriman kepada Allah, Kitab-Nya, dan Rasul-rasulnya.

Kemudian Allah SWT mengancam mereka yang mengingkari seruan-Nya. Barang siapa yang mengingkari Allah SWT, Malaikat, Rasul-Nya, dan hari akhir, maka orang-orang tersebut akan tersesat dari jalan yang benar, itulah cara terbaik yang dapat menyelamatkan mereka dari azab yang menyakitkan dan membawanya menuju kebahagiaan abadi.

Berikut ini merupakan pernjelasan lengkap tentang isi kandungan, asbabun nuzul surat an nisa ayat 136:

Al Quran Surat An-Nisa Ayat 136

alquranmulia.wordpress.com
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ آمِنُواْ بِاللّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَى رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِيَ أَنزَلَ مِن قَبْلُ وَمَن يَكْفُرْ بِاللّهِ وَمَلاَئِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلاَلاً بَعِيدًا 

Yā ayyuhallażīna āmanū āminụ billāhi wa rasụlihī wal-kitābillażī nazzala ‘alā rasụlihī wal-kitābillażī anzala ming qabl, wa may yakfur billāhi wa malā`ikatihī wa kutubihī wa rusulihī wal-yaumil-ākhiri fa qad ḍalla ḍalālam ba’īdā

Terjemahan Q.S An-Nisa Ayat 136

Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.

Kandungan Surat An Nisa ayat 136

Kandungan Surat An-Nisa Ayat 136 dibagi menjadi 2 bagian yaitu berupa perintah dan larangan.

Bagian pertama, yaitu berupa perintah :

  1. Tetaplah istiqomah untuk beriman kepada Allah SWT
  2. Tetaplah beriman atas kenabian atau kerasulan Nabi Muhammad SAW
  3. Tetaplah beriman kepada kitab Al Quran

Bagian kedua, yaitu berupa larangan :

  1. Dilarang mengkufuri kepada Allah SWT
  2. Dilarang mengkufuri akan adanya malaikat-malaikat Allah
  3. Dilarang mengkufuri kitab-kitab Allah
  4. Dilarang mengkufuri para utusan Allah (para rasul)
  5. Dilarang mengkufuri akan datangnya hari pembalasan

Kemudian barang siapa yang mengingkari atas apa yang Allah SWT telah dituliskan dalam Surat An Nisa ayat 136, maka sesungguhnya orang itu telah sesat dengan kesesatan yang sejauh-jauhnya.

Sebagaimana telah kita ketahui bahwa sesungguhnya Allah SWT, tidaklah menciptakan manusia itu dengan cuma-cuma dan hanya main-main saja, namun ternyata akan ada saatnya nanti setelah kehidupan didunia ini telah selesai karena usia makhluk semuanya terbatas tidak ada yang abadi, maka setelah meninggalkan kehidupan dunia ini nantinya akan ada hari perhitungan.

Dalam Al Qur’an Allah SWT berfirman :

 “Dan aku tidaklah menciptakan Jin dan Manusia melainkan supaya mereka beribadah kepadaku.” (QS : Adz Dzariyat : 56)

Berdasarkan ayat di atas, maka ada dua jenis makhluk ciptaan Allah SWT yang kelak akan dimintai pertanggung jawaban, yaitu jin dan manusia. Ayat di atas menyatakan bahwa kata makkhluk Jin, mereka lebih didahulukan dari pada manusia, ternyata para ahli tafsir dan sejarawan mengartikan bahwa makhluk Jin adalah makhluk yang pertama kali diciptakan oleh Allah SWT sebelum penciptaan manusia.

Muncul pertanyaan, mengapa ini terjadi? Ini adalah hasil dari jin dan manusia dibekali dengan akal, organ tubuh tubuh yang berupa otak yang dilengkapi dengan akal yang telah disesuaikan dengan pikiran mereka, dengan fasilitas pemikiran untuk mengatakan bahwa kedua makhluk ini adalah makhluk yang mampu berpikir dan memahami apa yang mereka lihat, dengar dan rasakan.

Meskipun terlepas dari kata sempurna yang sangat berkaitan dengan ukuran daya pikiran manusia, namun ternyata hal tersebut menanggung beban tersendiri, karena dengan diberikan daya akal pikiran, kita harus bisa membedakan antara tindakan manusia dan tindakan orang-orang yang dikategorikan sebagai binatang.

Sejauh ini Allah SWT telah membekali kita dengan tuntunan firman-firman-Nya yang terkandung dalam kitab suci Al-Qur’an. Dalam buku Al-Qur’an, semua perintahi dan larangan-Nya telah ditulis dengan jelas sebagai pelengkap kitab- kitab yang diturunkan sebelumnya untuk dilaksanakan oleh orang-orang yang berirman, dengan tujuan agar tidak tersesat dalam kehidupan di dunia.

Apa yang telah Allah SWT sampaikan melalui wahyu kepada semua Rasul-Nya tidak lain adalah sebagai bentuk kasih sayang-Nya kepada makhluknya agar mereka selalu mengingatnya dalam keadaan sempit maupun dalam keadaan lapang karena setelah batas usia hidup di alam dunia ini habis akan datang masanya hari penghitungan amal baik dan amal buruk.

Asbabun Nuzul Surat An-Nisa Ayat 136

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, Surat An Nisa Ayat 136 diturunkan berkenaan dengan Abdu ‘I-Lah bin Salam, Asad dan Usaid yang keduanya putra Ka’ab, Tsa’labah bin Qais, Salam bin saudara perempuan Abdu ‘I-Lah bin Salam, dan Yamin bin Yamin.

Mereka datang kepada Rasulullah SAW dan seraya berkata, “Kami beriman kepadamu dan kitabmu, kepada Musa dan Taurat, dan kepada ‘Uzair; tetapi kami ingkar kepada selain kitab-kitab dan rasul-rasul itu”.

Maka, Rasulullah SAW bersabda, “Bahkan, hendaknya kalian beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, Muhammad, beserta kitab-Nya, al-Qur’an, dan seluruh kitab yang diturunkan sebelum itu.” Mereka berkata, “Kami tidak akan melakukannya”. Maka turunlah ayat ini, kemudian mereka semua beriman. (Ahmad Musthafa Al-Maraghi, Terjemah Tafsir al-Maraghi 5, hal. 301.)

Demikianlah pembahasan mengenai kandungan al Quran surat An Nisa ayat 136, semoga ini dapat bermanfaat untuk kita semua.

Leave a Comment